Gas Alam Menggoda Angka Bulat $2

• Gas Alam diperdagangkan sedikit lebih tinggi setelah pengujian kembali $2.
• Para pedagang melihat munculnya kesepakatan pasokan gas baru yang mencakup pasokan Gas jangka lebih panjang.
• Indeks Dolar AS menggoda penembusan di bawah 104 karena Greenback gagal menemukan support terdekat.

Gas Alam (XNG/USD) diperdagangkan lebih tinggi pada Rabu ini karena pemantulan teknis murni setelah turun pada hari Selasa yang sempat menembus di bawah $2. Kenaikan tersebut tampaknya tidak akan berlangsung lama karena ketegangan geopolitik mulai mereda karena Hamas telah mengusulkan gencatan senjata selama 135 hari menurut saluran berita Saudi, Al Arabiya. Usulan tersebut kini sedang dipertimbangkan oleh Israel dan pihak-pihak lain di kawasan.

Dolar AS (USD) merasakan penurunan ketegangan geopolitik dengan sejumlah arus keluar safe haven. Hal ini membuat Greenback, yang berkorelasi negatif dengan Gas Alam, mundur dari tertinggi Senin dan mencari support. Level 104 tidak terlihat terlalu solid dan bisa memberi jalan, melihat Dolar AS mendevaluasi sedikit lagi sebelum menemukan beberapa support solid dalam bentuk SMA 200-hari di dekat 103,59. Mengenai peristiwa yang menggerakkan pasar, tidak kurang dari tiga anggota Federal Reserve AS akan menyampaikan pernyataan pada hari Rabu ini.

Gas Alam diperdagangkan di $2,01 per MMBtu pada saat penulisan.

Penggerak Pasar Gas Alam: India Adalah Pemenang Besar

• Qatar setuju untuk menurunkan harga Liquified Natural Gas (LNG) dalam perjanjian jangka lebih panjang dengan India. Petronet menyelesaikan kontrak dengan Emirat untuk 7,5 juta ton LNG per tahun selama 20 tahun.
• Inggris telah menyelesaikan kesepakatan untuk menjual 1 juta ton LNG dengan Repsol, antara tahun 2025 dan 2027.
• Perusahaan Minyak dan Gas terbesar di Norwegia, Equinor ASA, mengalami penurunan laba pada kuartal keempat karena harga Gas yang jauh lebih rendah di pasar global.

Analisis Teknis Gas Alam: Pembicaraan Gencatan Senjata Selalu Baik

Gas Alam diperdagangkan dalam kondisi yang sangat sulit untuk melakukan rally dalam bentuk atau cara apa pun. Selain lesunya permintaan di Eropa, pasar mulai mempertimbangkan fakta bahwa perundingan gencatan senjata yang sedang berlangsung di Timur Tengah adalah hal yang baik. Ketika pertanyaan mengenai kemungkinan kesepakatan dianggap sebagai risiko dan mendorong kenaikan harga gas, minggu ini tanda-tanda perundingan dianggap sebagai hal yang baik karena semua pihak masih melakukan pembicaraan dan mencoba untuk mencapai kesepakatan, yang berdampak negatif terhadap harga gas untuk saat ini.

Untuk sisi atas, Gas Alam menghadapi beberapa level teknis penting yang harus dicapai kembali. Pertama, terendah Januari di $2,10 perlu direbut kembali. Berikutnya adalah level perantara di dekat $2,48. Setelah area tersebut dicapai, diprakirakan akan terjadi pengujian di dekat $2,57 di garis ungu.

Setelah terendah saat ini di $2,04 diuji, atau ditembus lagi, diprakirakan angka besar $2,00 akan retak di bawah tekanan juga. Level pertama yang harus diperhatikan di sisi bawah adalah di dekat $1,95 (level oranye) yang berasal dari Agustus 2020. Berikutnya adalah garis merah di dekat $1,51, terendah Juni 2021.

XNG/USD (Grafik Harian)