Back

PBOC Tetapkan Kurs Tengah USD/CNY pada 7,1746 versus 7,1789 Sebelumnya

Bank Rakyat Tiongkok (People's Bank of China/PBOC) menetapkan kurs tengah USD/CNY untuk sesi perdagangan hari Selasa di 7,1746 dibandingkan dengan hari sebelumnya di 7,1789 dan 7,1820 estimasi Reuters

PBOC FAQs

Tujuan utama kebijakan moneter People's Bank of China (PBoC) adalah untuk menjaga stabilitas harga, termasuk stabilitas nilai tukar, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Bank sentral Tiongkok juga bertujuan untuk melaksanakan reformasi keuangan, seperti membuka dan mengembangkan pasar keuangan.

PBoC dimiliki oleh negara Republik Rakyat Tiongkok (PRT), sehingga tidak dianggap sebagai lembaga otonom. Sekretaris Komite Partai Komunis Tiongkok (Chinese Communist Party.CCP), yang dinyatakan oleh Ketua Dewan Negara, memiliki pengaruh penting terhadap manajemen dan arah PBoC, bukan gubernur. Namun, Bapak Pan Gongsheng saat ini memegang kedua jabatan tersebut.

Tidak seperti ekonomi Barat, PBoC menggunakan seperangkat instrumen kebijakan moneter yang lebih luas untuk mencapai tujuannya. Alat utama termasuk Suku Bunga Reverse Repo Rate (RRR) tujuh hari, Fasilitas Pinjaman Jangka Menengah (MLF), intervensi valuta asing, dan Rasio Cadangan Wajib (RRR). Namun, Suku Bunga Dasar Pinjaman (LPR) adalah suku bunga acuan Tiongkok. Perubahan pada LPR secara langsung mempengaruhi suku bunga yang perlu dibayar di pasar untuk pinjaman dan hipotek serta bunga yang dibayarkan atas tabungan. Dengan mengubah LPR, bank sentral Tiongkok juga dapat mempengaruhi nilai tukar Renminbi Tiongkok.

Ya, Tiongkok memiliki 19 bank swasta – sebuah fraksi kecil dari sistem keuangan. Bank swasta terbesar adalah pemberi pinjaman digital WeBank dan MYbank, yang didukung oleh raksasa teknologi Tencent dan Ant Group, menurut The Straits Times. Pada tahun 2014, Tiongkok mengizinkan pemberi pinjaman domestik yang sepenuhnya dibiayai oleh dana swasta untuk beroperasi di sektor keuangan yang didominasi negara.

AS dan Jepang gagal mencapai kesepakatan perdagangan di KTT G-7

Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba gagal mencapai kesepakatan perdagangan di absen KTT Grup Tujuh, menurut Bloomberg
Mehr darüber lesen Previous

Kato dari Jepang mengatakan tidak ada rencana untuk berbicara dengan Menteri Keuangan AS, Bessent saat ini

Menteri Keuangan Jepang Katsunobu Kato mengatakan pada hari Selasa bahwa dia tidak memiliki rencana tetap saat ini untuk mengadakan pembicaraan lebih lanjut dengan Menteri Keuangan AS Bessent
Mehr darüber lesen Next